Senin, 12 Maret 2018


---Terlahir dalam Bingung dan Cemas---
(Oleh : Usi Supinar)

Mungkin manusia diciptakan dengan rasa bingung dan cemas
Bingung dengan apa yang telah lalu
Dan cemas dengan segala yang belum tentu akan terjadi

Ia larut dalam haru dan pilu sehingga lupa dengan senyum dan rindu
Ia tenggelam dalam kelam dan penyesalan sampai lupa akan senang dan kesempurnaan
Sejak kapan ia dilahirkan dengan rasa itu?
Saat menangis tepat keluar dari Rahim ibunya kah? Karna ia takut tak mampu hidup di dunia yang penuh dusta.
Saat belia yang cengeng hanya karna tersandung? Karna ia takut akan tersandung dengan masalah yang lebih besar.

Terkadang akupun bingung. Menngapa manusia dihadirkan dalam cinta, namun ia tak bisa berbagi kasih
Kapan kebingungan akan hilang? Sampai kapan kebingungan menenggelamkan?
Sampai kita mati kah? Ketika rasa tak ada lagi di dalam raga.

Jatinangor, 13 Maret 2018_12.51

Puisi mulu.. Gak ada yang lain nih??? Info apa gitu...

Adain aja lah yaaa.. :)


Lulus Masuk PTN Lewat Jalur SNMPTN! (Rezeki Banget Gak Sih???)
(Oleh : Usi Supinar)
           
Bismillah… Kata yang pertama kali terucap saat membuka hasil pengumuman siapa saja siswa yang lulus masuk PTN yang diidamkan melalui jalur SNNPTN. Kalo ternyata namamu tercantum sebagai calon mahasisawa dengan cara seleksi tanpa tes ini, bagaimana perasaanmu??? Senang??? Ukh... Pasti! Asik loh… gak perlu panik mikirin tes. Tau-tau masuk kuliah aja. Asik dong jadi mahasiswa tanpa pusing ujian tulis.
SNMPTN tuh apa sih kak??? Tanya seorang adik kelas yang baru masuk kelas tiga SMA. “Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri”, itu singkatannya. Salah satu cara biar kita bisa diterima kuliah di perguruan tinggi negeri alias PTN. Selain SNMPTN ada juga Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Jalur Mandiri. Beda-beda ga sih cara tesnya??? Jelas beda lahhh. Ada kurang dan lebihnya tentunya.
Jalur SNMPTN ini merupakan seleksi masuk PTN tanpa harus melakukan tes tulis. Kamu cukup mengisi data online berupa rekap nilai dari semester 1 kelas XI dan selanjutnya beberapa data prestasi dan keaktifan selama sekolah. Kuncinya (diantaranya), kita harus mengisikan semua data secara lengkap dan jujur. “Ada loh yang udah keterima kuliah, dan ternyata ia dipanggil oleh pihak rektorat, karena memalsukan data nilai.” Dikira ga akan ada yang cek mungkin ya… Makanya jujur itu penting loh sob! Masalah nilai kita lebih rendah dibandingkan dengan teman-teman lainnya itu nomor sekian. Rezeki gak ada yang tau loh ya… kali aja kamu jadi salah satu yang beruntung berkuliah tanpa tes tulis.
Takut gak ada biaya buat kuliah??? Wah wah wah… udah gak jamannya ya uang jadi kendala dalam mencari ilmu. Banyak loh ya jenis beasiswa yang bisa kita ikuti kalo nanti udah kuliah, baik yang berhubungan langsung dengan kampus, maupun di luar kampus. Pinter-pinter kita so aktif aja lah ya intinya. Pintar beneran apalagi, harus… hehehe, cerdas maksudnya. Bisa? Pasti!
Oh ia… sebagai informasi nih ya (Dari akun Ristekdikti), Pengisian dan verifikasi PDSS berlangsung sejak 13 januari – 10 februari 2018. Udah dong ya? selanjutnya pendaftaran SNMPTN pada 21 Februari – 6 Maret 2018. Nah…. Pengumuman hasil seleksinya … Jeng jeng jeeeennggg… pada 17 April 2018. Setelah itu, barulah proses verifikasi dokumen peserta dan/atau pendaftaran ulang di PTN masing-masing bagi yang lulus seleksi dilaksanakan pada Mei 2018 (bersamaan dengan pelaksanaan ujian tulis SBMPTN 2018).
Lulus atau tidaknya kita di SNMPTN ini, tergantung kita menggunakan strategi sebaik mungkin dalam pemilihan jurusan/program studi di suatu PTN yang kita tuju. Konsultasikan dengan guru konseling dan teman-teman, apakah prodi yang akan kita pilih sudah sesuai dengan yang kita harapkan. Usahakan pilih prodi yang sesuai dengan jurusan kita sekarang (IPA/IPS/Sastra/dll). Selanjutnya cari PTN yang telah menerima kakak kelas kita di tahun sebelumnya. Jangan sampai kita rebutan prodi dengan teman yang satu sekolahan sama kita. Khawatir, persaingan akan menjatuhkan diantara kita. Ukh… Sakit kan. Nah… Kalo udah ditentukan prodi dan PTN nya, lihat lagi apakah peluang (kuota) kita masuk kesana besar. Pertimbangkan antara pilihan 1, 2, dan 3 di dua Perguruan Tinggi yang dituju.
Ingat loh yaaa.. yang penting… kita harus tepat dalam memilih jurusan. Jangan sampai pas keterima kuliah, malah ngerasa salah jurusan dan akhirnya memutuskan untuk tidak mengambil kesempatan besar tersebut. Ada loh kejadiannya calon mahasiswa tidak melanjutkan ke tahap registrasi ulang karena merasa salah jurusan. Ada juga mahasiswa yang sudah tingkat dua alias semester 4 memutuskan untuk melakukan tes SBMPTN karena merasa tidak nyaman dengan perkuliahan yang suudah berlangsung. Loh… Bukannya itu pilihan dia. Prodi dan PTN yang dipilih pada saat pengisian data online harus tepat sesuai bakat dan minat kita. Sudah siap jadi mahasiswa baru 2018 di PTN dambaanmu??? Ayo persiapkan dari sekarang!!! Semangat Calon Mahasiswa Indonesia tercinta… J
Jika kita menemui kesulitan dan hambatan dalam niatan baik kita saat mencari ilmu, seperti yang dikatakan Widji Thukul, hanya ada satu kata : LAWAN!!!

Senin, 05 Maret 2018


Rintik Hujan Mengingatkankku
(Oleh: Usi Supinar)

Gemericik di pagar rumahku, airnya mencriprat ke tembok pinggir kamar bawah jendela
Kutatap genangan airnya, terbayang wajahmu menyadarkan lamunanku selama ini
Kau begitu lembut dengan senyuman yang tak pernah tidak singgah di pelupuk mataku

Ada rasa di balik rintik hujan
Ada tawa di selimuti kabut senja
Ingatkah kau tentang kenangan indah bersamaku di kala hujan?

Sore ini hujan cukup deras, air menyeret kenangan demi kenangan bersama
Sore ini… kuputuskan tuk selalu menyimpan kenangan indah bersamamu
Gemiricik air bagai nada indah sore hari
Hembus anginnya pun senada dengan rasa indah yang mendekap ‘tuk singgah



Jendela kamar, 01 Februari  2018_15.11